Yang tak akan pernah sama…

     Buat hari ini kita bakal nyari tahu apa sih di dunia ini yang gak akan pernah sama? Ya, sejatinya manusia sebagai agen perubahan dan kata pepatah yang menyebutkan “sesuatu yang tidak akan pernah berubah di dunia ini adalah perubahan”, maka bisa kita bilang di dunia ini memang gak akan pernah ada yang sama… tapi bagaimana kalo waktu gak berjalan? Hmm, oia, artinya tetep sama ya… hahaha

     Waktu memang punya andil besar terhadap ketidaksamaan… beda sepersekian detik saja maka timbullah perbedaan… kalo buat diriku, ketidaksamaan itu ada yang positif dan ada yang negatif… yang positif itu berarti kita beruntung, karena bisa lebih baik dari sebelumnya… na, kalo yang negatif, ada banyak faktor penyebabnya… dan salah satunya adalah pikiran kita yang masih terus-terusan terpusat di masa sebelumnya… padahal kata abang giring nidji aja...

“yang sudah berlalu biarkanlah berlalu… maafkan aku tak kembali padamu…” 

hehehe… ya, emang bener,,, masih banyak cinta di dunia (lho? Malah ngomongin cinta…). Bicara soal cinta, emang bener cinta tak akan pernah sama, tak akan pernah bisa paksa aku… hahaha (ni malah nyambung nyanyi lagi)…

     Kembali ke yang tak akan pernah sama… ya, aku selalu beranggapan, gagal itu bukanlah kekalahan selama kita mengerti  apa kekurangan/ kesalahan kita… selain itu, kita juga paham dengan isi hati ini, sedang tenang atau ada yang mengusik??? Ya, biasanya kalo hati lagi diuji imbasnya ke yang kita kerjain juga… mau disetting dan direncanakan sebagus apapun, kan tetep yang jalanin kita sendiri, makhluk Allah yang punya hati dan perasaan…

     Huff, sampai pada simpulan bahwa biarkanlah apapun yang ada di dunia ini untuk bergerak… dan untuk kehidupan yang kita jalani, bergeraklah konsisten ke depan, bukan malah mundur ke belakang… istirahat sejenak untuk melepas lelah itu bagus, untuk persiapan kita melangkah ke arah yang lebih maju lagi… namun, istirahat pun jangan kelamaan dan tanpa manfaat, nanti kita malah ketinggalan…

“sejenak melepas lelah, kau tinggalkan diriku…”

wah bahaya ni, artinya kita juga mesti ngasih tanda ya kapan kita lagi bergerak dan kapan kita lagi istirahat… orang mau buang hajat aja ada tandanya (bahasa populernya mules)… hahaha

***Tetap kreatif, tetap optimis, melangkah ke depan, selalu lihat dan ngasih tanda ke mana saja kamu bergerak… biar aku tetap bisa mengagumimu setiap saat, di setiap jengkal indahnya, di setiap jengkal buruknya… di setiap sudut terangnya, di setiap sudut gelapnya… #abaikan (bukan istilah sebenarnya)